Friday, September 23, 2011

Liarnya wanita setengah baya - 1

Berikut ini adalah pengalaman aku dengan seorang wanita baya, sebut saja namanya Debbie umur 35 tahun dan Lucy 33 tahun. Seperti yang sudah-sudah, aku mengenal sosok Debbie dari seringnya aku online sebagai chatter. Aku bisa menilai, Debbie adalah sosok yang hot dalam bercinta. Dengan ciri-ciri 170/65, berdada sintal, berpinggul sexy dan kelihatan sekali dia adalah seorang wanita yang suka

Liarnya wanita setengah baya - 2

"Dy, coba lubangku yang satu dong?" pintanya sambil merengek. "Hah! Mbak aku belum pernah," sergahku. "Sudahlah Dy, coba deh asyik kok," sambil berkata begitu, tangan Debbie mencoba mengambil sisa cairan di paha Lucy dan mengoleskan ke lubang analnya. "Sini dong Dy" tangan Debbie membimbing penisku untuk memasuki lubang analnya. Karena bantuan cairan tadi membuat batang penisku dengan

Mbak Santi dan Temannya Lina

Kisahku berawal kurang lebih 2 tahun yang lalu. Dengan kepandaianku mengelola saat itu aku telah memiliki banyak pelanggan di bengkelku. Kebanyakan dari mereka adalah para karyawan yang bekerja di wilayah perkantoran itu. Salah satunya sebut saja Mbak Santi, usianya 35 tahun. Ia adalah seorang manager di suatu perusahaan. Wajahnya cukup menarik, dengan kulit putih bersih. Tubuhnya sangat seksi,

Kisah Perselingkuhan - 1

Namaku Faridha. Orang biasa memanggilku dengan Ridha saja. Aku lahir tahun 1975 di sebuah kota terkenal dengan julukannya, yaitu kota hujan. Aku telah menikah dengan seorang pria keturunan Jawa bernama Mas Hadi. Kami dikarunai seorang anak laki-laki yang kulahirkan di akhir tahun 1999. Oh.. iya, aku menikah dengan Mas Hadi pada tahun 1998, bulan April. Kehidupan kami biasa saja, dari segi

Kisah Perselingkuhan - 2

Hingga suatu saat ketika Yanti melepas ciuman bibirnya, lalu mulai menciumi leherku dan semakin turun ke bawah, bibirnya kini menemukan buah dadaku yang mengeras. Tanpa berkata-kata sambil sejenak melirik padaku, Yanti menciumi dua bukit payudaraku secar bergantian. Napasku mulai memburu hingga akhirnya aku menjerit kecil ketika bibir itu menghisap puting susuku. Dan sungguh aku menikmati

Kisah Perselingkuhan - 3

Pijatan-pijatan kecil di bahuku terasa nyaman dan enak sekali. Aku begitu menikmati apa yang terasa. Hingga beberapa saat kemudian tubuhku melemas. Kepalaku mulai tertahan oleh perut Mas Sandi yang masih berada di belakangku. Sejenak aku membuka mataku, nampak Yanti membelai vaginanya sendiri dengan tangan kanannya, sementara tangan kirinya meremas pelan kedua payudaranya secara bergantian.

Kisah Perselingkuhan - 4

Beberapa saat kemudian Mas Sandi mulai melenguh keras. Kuhentikan kegiatanku dan terus memperhatikan mereka. "Aakhh.. Yantii.. nikmaats.. aakh.. aku keluaar..!" teriak Mas Sandi membahana. "Oh.. Maas.. akuu.. juggaa.. akh..!" Kedua tubuh itu bersamaan mengejang. Mereka mencapai orgasmenya secara bersama-sama. Penis Mas Sandi masih menancap di vagina Yanti sampai akhirnya mereka melemas, dan

Menembus Batas - 1

Sudah lama aku mengenal tamuku yang bernama sebut saja Dibyo, seorang chinese yang bekerja sebagai pemasaran di Maspion, dia merupakan salah satu tamu langgananku yang pada mulanya adalah teman biasa di bisnis jual beli mobil bekas, pekerjaan "sampingan" sekaligus kamuflase. Dia mengetahui profesiku yang lain secara kebetulan tak kala diajak teman temannya untuk "hunting", dan ternyata salah satu

Menembus Batas - 2

Berdua kami mengayuh biduk birahi menyeberangi lautan nafsu, lenguh dan desah kenikmatan mengiringi perjalanan kami. Beberapa menit kemudian kamipun telah sampai ke seberang kenikmatan, hanya berselang beberapa detik setelah Dibyo menumpahkan semua cairan birahinya ke rahimku, aku menyusulnya menggapai puncak kenikmatan dari suami sobatku. Tubuh lemasnya langsung terkulai menindihku, napas kami

Menembus Batas - 3

Aku sudah tak memperhatikan lebih jauh lagi karena sodokan Josua semakin liar dan nikmat, namun kemudian kudengar desah dan jerit kenikmatan dari Lenny mengiringi desahanku. Dengan irama goyangan yang berbeda, kedua laki laki itu mengocok kami berdua, simfony desah kenikmatan memenuhi kamar yang penuh aroma birahi. Kutatap wajah ganteng Josua yang penuh expresi nikmat birahi. Berulang kali

Menembus Batas - 4

Jarum jam menunjukkan hampir ke angka 11, cukup lama kami tertidur tadi. Perlahan kutinggalkan Josua dan Lenny, aku mandi untuk bersiap menemui tamuku berikutnya di Hotel Westin (sekarang JW Marriot) di Embong Malang. Josua dan Lenny baru bangun ketika aku sudah rapi berpakaian dan ber-make up. "Sorry, aku ada janji siang ini, aku tinggal dulu ya" sapaku. "Kamu tetap sexy meski sudah

Menembus Batas - 5

Aku memejamkan mata sambil membuka kakiku lebar lebar menunggu apa yang akan terjadi, entah sakit entah nikmat. Rasa pedih mulai terasa ketika penis itu perlahan mulai melesak masuk padahal vaginaku sudah basah, dan semakin nyeri tak kala tertanam semua. Aku tak berani menggerakkan kakiku, penis itu terasa begitu mengganjal gerakanku di selangkangan. Perlahan Reno memulai gerakan memompa namun

Menembus Batas - 6

Sodokan Dibyo dari belakang semakin lama semakin cepat dan keras, berkali kali penis Reno terpental dari mulutku saat kakaknya menghentak tubuhku. Cukup kewalahan aku menghadapi sodokan liar dari belakang sambil mengulum penis gede yang ada digenggamanku, justru aku lebih banyak memainkan lidahku menyusuri sekujur daerah kejantanannya. "Bang gantian dong" pinta adiknya, meskipun mereka chinese,

Desah Nafas - 1

Entah karena sakit hati ditinggal kekasih, atau mungkin ada faktor-faktor penyebab lainnya. Yang pasti aku pun baru menyadarinya ketika akan berhubungan intim dengan seorang gadis remaja. Mulanya aku tak percaya. Tapi bagaimanapun juga, memang harus kuakui bahwa aku mengalami ejakulasi dini. Sebuah keadaan yang sangat memalukan di hadapan seorang wanita. Disaat wanita membutuhkan keperkasaan dari

Desah Nafas - 2

Tak ada yang kuberi tahu seorang pun, tentang hilangnya keperkasaanku. Dan untuk memastikan kelainanku, seminggu kemudian aku mengunjungi sebuah lokasi prostitusi yang cukup jauh dari kotaku. Tepatnya di daerah Cianjur. Aku ingin lebih meyakinkan lagi keadaanku. Nafsu sexualku tetap menggebu-gebu. Tapi buat apa, jika tak mampu melakukannya. Sungguh sangat tak berarti. Memalukan.. Tanpa banyak

Desah Nafas - 3

"Darma, aku belum selesai ngomong" "Apa Teh?" Aku berhenti mencumbunya. Tapi tubuhku tetap berada di atasnya. Pantatku menekan-nekan dengan perlahan. "Tapi kamu janji dulu, tak akan bilang siapa-siapa" "Iya, saya janji, Teh" "Suamiku sebenarnya seorang homo. Sejak aku menikahnya dengannya, aku belum pernah melakukan sex" "Astaga" Aku kaget. "Sstt" "Lalu? Gimana cara Teteh, kalau pingin?"

Aku, Mbak Linda dan Suaminya - 1

Sebelumnya saya mengucapkan terima kasih pada Rumah Seks karena telah menampilkan kisah pengalaman pribadi saya. Sebelumnya saya juga sudah mengirimkan kisah saya dengan judul Aku dan 4 wanita dengan alamat e-mail yang lain. Tapi berhubung saya tidak dapat lagi menggunakan e-mail tersebut maka saya membuat e-mail yang baru. Bagi anda yang telah membaca kisah tersebut pasti sudah mengenal wanita

Aku, Mbak Linda dan Suaminya - 2

Keesokan harinya aku pulang ke rumah. Sesampainya aku dirumah aku melanjutkan tidurku sampai siang hari. Setelah bangun tidur aku langsung makan siang dan membersihkan rumahku. Tak lama aku mendapat telepon lagi. Rupanya Mbak Linda lagi yang meneleponku. "Hai Andrie.. Gimana kemarin rame nggak dirumah Yuni?" kata Mbak Linda memulai pembicaraan. "Iya.. Mbak aku capek sekali nih.." jawabku. "

Aku, Mbak Linda dan Suaminya - 3

Payudara Mbak Linda habis aku ciumi. Puting payudaranya aku hisap bergantian. Mbak Linda hanya merintih-rintih saja. Mas Hadi juga makin semangat merekam yang kulakukan pada isterinya. Aku terus saja meremas dan menghisap puting payudara Mbak Linda. Kemudian akupun mulai membuka seluruh pakaianku hingga bugil seperti Mbak Linda dan Mas Hadi. Mbak Linda mendekatkan kepalanya kekontolku dan mulai

Aku, Mbak Linda dan Suaminya - 4

Sonya langsung mengulum kontolku. Dia memasukkan dan mengeluarkan kontolku didalam mulutnya. Sekali waktu dia menjilati kontolku sampai ke zakar. Sungguh sangat enak sekali. Aku jadi tidak sabar pingin merasakan memek Sonya yang indah. Mas Hadi masih terus merekam perbuatan kami. Aku lalu membaringkan tubuh Sonya dan dia pun tidur telentang dengan kakinya yang terbuka. Tidak menunggu lama aku

Monday, September 12, 2011

Kenikmatan di kampus

Sore itu aku baru pulang dari rumah temanku. Karena perjalanan pulang melewati kampusku, maka sekalian aku menyempatkan diri untuk mampir ke sana dengan tujuan melihat nilai UTS-ku dan mencatat jadwal SP (Semester Pendek). Kumasuki halaman kampus dan kuparkirkan sepeda motor Tornado GX-ku. Saat itu waktu telah menunjukkan jam 17.35, di tempat parkir pun hanya terlihat 3-4 kendaraan. Aku segera

Indahnya malam natal - 1

Pertama-tama saya ingin memperkenalkan namaku sebagai Alex dan kisah tak terlupakan ini terjadi pada hari ini dimana umat kristiani sedang ramai menyiapkan untuk hari natal keesokan harinya tetapi aku mencoba merayakan natal dengan caraku sendiri bersama kekasihku Novi dan teman baikku yang bernama Trisno di malam natal 2000. Waktu bertemu Novi memakai pakaian blouse kaos ketat you can see dan

Indahnya malam natal - 2

Lidahnya terus bermain-main di ujung kepala kemaluanku dan menggeser-geser belahan lubang kencing kemaluanku. Rasanya.. "Uuuff aakkhh.." desahku. "Gila banget! Kamu sudah konackhh ya.. Ginn.." erangku keenakan dan terasa geli kadang meriang (coba saja hal itu dengan pasangan anda pasti meriang itu badan). Gila juga Novi kalau sudah panas dia seperti orang di padang pasir. Habis semua kemaluanku

Hadiah istimewa

Perkenalkan namaku Lia, aku berumur 28 tahun, sudah menikah tetapi belum berniat memiliki anak karena masih berkonsentrasi dengan karier dan pendidikanku. Aku bekerja pada salah satu bank swasta ternama di Jakarta. Menurut temantemanku aku dikaruniakan bentuk tubuh yang seksi, mungkin karena ukuran dada dan pinggulku yang sangat menggoda. Sebenarnya belum terlalu lama aku berhubungan dengan

4 lawan 1

Yanti, sebut saja demikian, sudah tiga minggu kami saling berbagi kebutuhan biologis. Yanti adalah wanita berusia 25 tahun dengan tinggi 160 cm, dan dengan dada yang amat besar 36B ukurannya, kulit putih, dengan wajah mirip wanita bangsawan. Hubungan kami berawal pada sebuah pesta pertunangan rekan bisnis saya, aku kenalan dengannya dan menjadi akrab dengannya bahkan aku menawarkan untuk pulang

Petualangan dengan Tante Imel dan anaknya

Waktu itu saya berenang di kolam renang milik sebuah Country Club, dimana saya tercatat sebagai membernya. Saat itu sudah amat sore, sekitar pukul 5. Saya baru saja naik ke pinggir kolam renang untuk handukkan. Saya melihat ada seorang gadis mungil bersama anak perempuan kecil, gadis itu kira-kira berusia antara 14-15 tahun. Karena gadis itu berdiri tidak jauh dari saya, saya liatin aja dia.

Pesta pribadi

Ami dalam keadaan terjepit. Dia bekerja sebagai.., well Donna sendiri bingung menyebutnya, dia berkerja sebagai stripper untuk pesta-pesta pribadi orang-orang khusus. Dia bukan seorang pelacur, ia tidak pernah mau ditiduri lalu dibayar oleh orang-orang itu, ia hanya menari telajang di hadapan orang-orang yang menyewanya. Donna sendiri baru mengetahui ini beberapa bulan yang lalu, dan Donna sudah

Nilai ujian - 1

Dengan langkah ragu-ragu aku mendekati ruang dosen di mana Pak Hr berada. "Winda..", sebuah suara memanggil. "Hei Ratna!". "Ngapain kau cari-cari dosen killer itu?", Ratna itu bertanya heran. "Tau nih, aku mau minta ujian susulan, sudah dua kali aku minta diundur terus, kenapa ya?". "Idih jahat banget!". "Makanya, aku takut nanti di raport merah, mata kuliah dia kan penting!, tauk nih,

Nilai ujian - 2

Beberapa saat kemudian, perlahan-lahan kami memisahkan diri. Kami terbaring kelelahan di atas kasur itu. Nafasku yang tinggal satu-satu bercampur dengan bunyi nafasnya yang berat. Kami masing-masing terdiam mengumpulkan tenaga kami yang sudah tercerai berai. Aku sendiri terpejam sambil mencoba merasakan kenikmatan yang baru saja aku alami di sekujur tubuhku ini. Terasa benar ada cairan kental

Nilai ujian - 3

Sambil memejamkan mata aku mencoba untuk menikmati perasaan itu dengan utuh. Tak ada gunanya aku menolak, hal itu akan membuatku lebih menderita lagi. Dengan kuluman lidah seperti itu, ditingkahi dengan remasan-remasan telapak tangannya di payudaraku sambil sekali-sekali ibu jari dan telunjuknya memilin-milin puting susuku, pertahananku akhirnya bobol juga. Memang, aku sudah sangat terbiasa dan

Mainan pembawa nikmat

Jam 18.30 aku dan Linda sudah meluncur di jalan. Ia menunjuk sebuah Mall, maka ke sanalah mobilku kuarahkan. Dari keterangan Linda pula aku tahu nanti mesti menuju ke salah satu sudut cafe terbuka di Mall tersebut. Di sana, menurut Linda pula, kita tinggal menjatuhkan apa saja; bisa sapu tangan, korek api, atau barang belanjaan. Setelah itu akan ada laki-laki yang berlagak mengambilkan barang

Petualangan bersama si kembar

Memang sudah tidak aneh kalau ada dua orang anak kembar yang menyukai selera yang sama dalam segala hal, termasuk soal memilih pacar. Tapi ada sedikit pengalamanku yang benar-benar hebat dengan dua anak kembar di sekolahku. Bukan berpacaran dengan salah satu dari mereka atau keduanya sekaligus, tapi meniduri mereka berdua sekaligus, itu baru luar biasa. Hari itu seperti biasanya, aku tidak

Sepenggal mentari di Losari

Seperti sore-sore sebelumnya, duduk terpaku menatap mentari saat-saat akhir menjelang malam. Warna jingga yang menerawang jatuh ke pangkuan senja yang kian menawan. Kesendirianku beberapa hari ini menciptakan lamunan-lamunan indah dan menempati hampir seluruh ruang dalam benakku. Seiring jatuhnya mentari ke kaki langit ufuk barat sana, semakin terasa nuansa lain yang mendesir di pelataran

Istriku dan mantan pacarku

Cerita ini aku alami waktu berlibur di kota S bersama istriku. Saat itu aku ketemu mantanku waktu kerja di kota itu. Namanya Maya, sebut saja demikian. Aku dan istriku waktu itu menginap di hotel 'S', kami berdua sudah hampir 3 hari menginap untuk sedikit refresing dari kota J. Selama ini aku mendengar Maya hidup sendiri, dia sudah putus sama yang katanya calon suami waktu dulu dikenalkan

Aku, Tante Lisa dan Tetangganya - 1

Kisah ini berawal dari nafsuku yang boleh dibilang ugal-ugalan. Bagaimana tidak, disaat usiaku yang mencapai 29 tahun, sekarang ini inginnya ML (bersetubuh) terus tiap hari dengan istriku (inginnya 3 kali sehari). Dan para netters duga, pasti seorang istri tidak hanya menginginkan kepuasan seksual setiap waktu, akan tetapi juga kerja mengurus rumah lah, mengurus anak lah dan lain-lain banyaknya.

Aku, Tante Lisa dan Tetangganya - 2

Aku hampiri Tante Lisa di Bath tub itu dan aku baringkan tubuhku disana. "Oh.., nikmat sekali mandi air hangat dikelonin tante seksi ini." bisikku dalam hati. Aku rengkuh lehernya dan kuberikan french kiss yang begitu mesra dan Tante Lisa pun membalas dengan ganas seluruh rongga mulutku, leher dan kadang puting susuku di hisapnya. Penisku yang terendam kehangatan air itu semakin maksimal saja.

Montir perkasa - 1

Hari itu, sekitar jam tiga sore aku bersama sepupuku, Ellen baru saja sampai di rumahnya setelah jalan-jalan di mall. Setengah jam kami disana nonton VCD sampai pacarnya yang bernama Winston datang. Memang sih hari itu aku bermain ke sini agar bisa sekalian sorenya mengambil mobilku yang sedang di service rutin di sebuah bengkel di daerah Jakarta Timur yang kebetulan tidak terlalu jauh dari rumah

Montir perkasa - 2

Tanganku yang lain tidak tinggal diam ikut mengocok punya si brewok yang pada saat yang sama sedang melumat payudaraku. Dia sangat menikmati setiap jengkal payudaraku, dia menghisapnya kuat-kuat diselingi gigitan-gigitan yang meninggalkan jejak merah di kulitnya yang putih. Sungguh kagum aku dengan penisnya dalam genggamanku, yang benar-benar keras dan perkasa membuatku tidak sabar ingin segera

Pengalaman bertiga

Aku bekerja di sebuah perusahaan Event Orgenizer yang cukup terkenal di Jakarta. Disana aku bekerja sebagai Senior Account Executive. Klien terbesarku adalah U*******r. Aku telah banyak menggoalkan proposal event yang kukerjakan bersama teamku, namun pada saat presentasi biasanya aku sendirian atau berdua dengan staffku seorang junior account executive atau salah seorang dari team kreatif. O ya,

Berbagi ceria dimana saja - 1

"Ly, kita ke tretes yuk" terdengar suara dari Hari dari ujung telepon pada suatu siang. "Kapan?" jawabku antusias karena udah beberapa minggu aku nggak keluar kota, sekalian refreshing, sekalian dapat duit, berarti taripnya adalah menginap di luar kota yang besarnya bisa 2-3 kali daripada short time. "Ntar sore kujemput ke tempat kost-mu gimana, kita berangkat rame rame" kata Hari, salah seorang

Berbagi ceria dimana saja - 2

Kami pindah ke ranjang yang besar, baru kusadari ternyata kamar itu begitu erotis, dikelilingi cermin disepanjang dinding dindingnya, begitu juga atap di atas ranjang, aku bisa melihat pantulan bayanganku telentang pasrah di atas ranjang. Hari langsung mendatangi selangkanganku, dilepasnya celana dalam ungu transparan yang menutupi kewanitaanku, dia mencium celana dalam itu sebelum melemparnya

Berbagi ceria dimana saja - 3

Aku berhenti di depan pintu kamar Hari, entahlah seolah ada yang menahanku, sepertinya aku belum siap untuk bercinta dihadapan laki laki lain, tapi Piter menyambutku dengan senyuman kemenangan, dia membimbingku ke ranjang diikuti Hari yang sudah mengenakan celana pendeknya, dia langsung duduk di sofa di ujung kamar setelah menyalakan lampu dengan terangnya, seolah ingin melihat dengan jelas

Berbagi ceria dimana saja - 4

Kuraih penisnya dan kubalas dengan remasan kuat, Piter semakin cepat menancapkan penisnya, kepala anjingnya terasa makin dalam menyundul rahimku, apalagi ketika dia menekan kuat ke selangkanganku, antara sakit dan nikmat bercampur menjadi satu. Hari mengganjal kepalaku dengan bantal lalu memasukkan penisnya ke mulutku yang sedang terbuka mendesah dalam nikmat, dia langsung mengocok begitu